Menuju Umroh Hari 2

Baeklah. Mari melanjutkan travel note umroh yang sudah dinanti-nanti *uhuk* :p

Yang belum membaca cerita di Hari pertama, langsung cuss ke postingan Menuju Umroh Hari 1 ya.

Ahad, 27 Jan 2013

Selepas shalat subuh, saya dan suami jalan-jalan di area TRW Cibubur. Jalan-jalan beneran jalan kaki, bukan jalan-jalan dengan sepeda motor apalagi mobil. Berjalan kaki ini selain dalam rangka menikmati pagi di tanah air orang, juga sekaligus persiapan fisik menuju tanah suci. 

Jauh sebelum kami jalan-jalan, ternyata udah rame aja anak-anak muda yang sedang berlatih. Mereka berasal dari berbagai klub. Ada klub taekwondo, juga ada klub sepakbola.

Setelah jalan pagi, kami sarapan bersama para jama'ah umroh yang lain. Sudah kenyang, balik lagi deh ke kamar masing-masing, bersiap-siap untuk menuju airport siang nanti. Jadwal terbang ke Abu Dhabi di itinerary sih pukul 5 sore, tapi demi menghindari kemungkinan banjir dan macet, kami memilih berangkat ke airport pukul 11. Biarlah lama di airport daripada lama di jalan.

Tiba di airport, kami berkumpul di terminal 2D. Lalu kami shalat dan makan siang di airport. Setelah peserta kumpul semua, Travel An Noor dan Molino membagikan gelang identitas, paspor, dan tiket pesawat untuk masing-masing peserta.

Paspor + Tiket Pesawat Etihad

Digelangin di tangan sampe pulang

Karena beli tiketnya borongan, saya dan suami ga kebagian seat yang sebelah-sebelahan. Saya di 44J, sementara suami 44A. Ujung ke ujung hahaha. Tapi ntar kalo di pesawat bisa tukeran seat sama yang lain :)

Berhubung belum waktunya masuk ke ruang tunggu, saya mengajak suami jalan-jalan menyusuri airport sembari nyari gerai rotiboy. Pengen banget makan rotiboy sejak berbulan-bulan lalu muehuehe. 

Dari terminal 2D sampai terminal F, kami menjumpai 12 rombongan umroh dengan seragam batik yang berbeda. Maasya Allah. Berarti paling tidak, hari itu ada sekitar 500an warga Indonesia yang akan berangkat ke tanah suci. Betapa semangatnya Muslim Indonesia untuk ibadah. Applauuuse.

Sekitar pukul 16.00, kami masuk ke ruang tunggu. Melewati petugas imigrasi, antre yang rapi yaa bapak-bapak ibu-ibuuu.

Antre yang rapi

Pukul 17.00, boarding tiime. Alhamdulillaah proses tuker-tukeran kursi pesawat berlangsung lancar dan menyenangkan. Dalam sekejap, saya sudah duduk di sebelah suami. Cihuuy.

Itu yang di screen bukan gambar kupu-kupu kok, bukaan :p

Ini adalah pengalaman pertama saya dan suami naik pesawat canggih. Etihad Airways membuat perjalanan Jakarta - Abu Dhabi yang ditempuh sekitar 8 jam jadi sangat menyenangkan. Penumpang dimanjakan dengan pelayanan yang oke dokeh. Ada banyak menu yang ditawarkan di E-Box: Movie, TV Program, Audio, News, juga Games.

Penampakan Touch Screen

Gamepad tampak depan

Gamepad tampak belakang

Gamepad dipake maen

Berhubung masuk pesawatnya tadi pukul 5 sore, which means waktu magrib dan isya dilewatkan di udara, maka ketika masuk waktu magrib, Ustadz Noor *pemilik An Noor Travel* mengingatkan para jama'ah untuk melakukan shalat jamak qasar. 

Selain menu-menu E-Box yang oke, makanan yang disajikan juga cucok di lidah saya. Selama di pesawat, pramugarinya tiga kali nganterin makanan:

Dikasih daftar menu + jus jeruk + snack

Tomato Salad, Chicken Mentega, Strawberry Yoghurt Cream Cake

Ada 2 pilihan: Mie dan Sandwich ayam. Saya pilih sandwich + Teh anget dikasih susu

Kenyaaang. Berhubung belum ngantuk, maka saya memilih-milih program yang disajikan E-Box. Saya pilih Movie, masuk ke menu Kids *hihihi :p*, dan saya menonton film animasi berjudul Flushed Away.

Dan malam menjelang, saya pun mulai mengantuk. Hari kedua menuju umroh dihabiskan di dalam pesawat. Sampai jumpa di hari ketiga :D