Ini bukan puisi. Saya tidak berbakat membuat puisi. Hanya sebuah curahatan hati. Hihihi :p
Sepasang insan: seorang lelaki dan perempuan.
Berdiskusi tentang cinta.
Mencurahkan cinta.
Kemudian kata saya:
Apa gunanya mengaku cinta?
Apa pula gunanya saling mencinta?
Pun, apa gunanya jika benar-benar saling mencintai...
Apa gunanya saling mencintai, jika tak bisa dibawa ke pelaminan.
Dan apa pula gunanya ke pelaminan, jika kemudian tak bisa saling mencinta.
Cinta memang tak melulu perkara menikah atau ke pelaminan.
Jelas bukan.
Tapi cinta sepasang insan manusia, pria dan wanita yang dilanda asmara,
Kemana lagi muaranya kalau bukan membina rumah tangga?
Cinta untuk sukasuka? Cinta macam apa itu!
Jadi, apa hubungannya judul postingan saya sama foto-foto yang terlampir ini? Ah, tak ada hubungan yang signifikan kok. Sekedar berbagi, bahwasanya saling mencintai setelah turun dari pelaminan itu saaaangat indah dan menyenangkan :p
Cikiciewww.
This comment has been removed by the author.
ReplyDelete^.^ Sepertinya cinta dengan membina rumah tangga lebih baik dari cinta-cintaan sekarang mbak ya :D
ReplyDelete^Dan apa pula gunanya ke pelaminan, jika kemudian tak bisa saling mencinta. Cinta bisa dibentuk kok mbak, ada tetangga saya yang suka kabur2an kalau suaminya lagi marah. tapi seiring waktu, dan semakin dewasanya suami akhirnya jadi rukun dan harmonis sekarang. malah bisa membantu tetangga-tetangganya yang lagi sedang dilanda musibah.
^sekedar berbagi ya ^^, dulu ada sahabat , namanya imran kalau gak salah, wajahnya jelek, pendek lagi, namun istrinya cantik sebut saja khuzaimah,
"Alhamdulillah, aku dikaruniai istri yang cantik dan pengertian"
"Kita berdua masuk surga", balas khuzaimah
"loh kok bisa??"
"Karena aku sabar mendapatkan dirimu sebagai suamiku, dan kau telah bersyukur mendapatkan diriku, sedang orang sabar dan bersyukur masuk surga!!"
Yoiyoi. And that's happening now in my marriage :D
Deletehahaha. Inspirative story arif :)
Kalo skarang cintanya ke ortu dulu :D
ReplyDeleteKe ortu harus :D
Deleteya, sepakat. cinta harus memiliki, harus dibawa ke pernikahan. apapun caranya. siapa yang mengganggu, sikaat. filosofi ini saya yakini sebagai yang paling efektif untuk membawa cinta tidak hanya menjadi idealisme beku berupa angan-angan. itu mah punya si "lagu" ya?
ReplyDeleteHihihi, asal halal ya pak caranya hehehe.
Deletewah kata2nya selalu mmbuat saya tertegun sembari terdiam, ada rasa yang tiba2 menguak bgtu dalam.
ReplyDeletePertama benar adanya kata2 itu,
kedua harus itu dilakukan pernikahan.
Cinta...cinta basa basi banget tanpa ada kata "menikah"
Ayo pangeran berkuda putih ke coklatan hihi..
datanglah mendekatlah
aku menunggumu hingga sileut senja menyorot sinarnya ke peraduan.
Suka mba.. sama ini kata2nya Full color. hihi
Awww ini kata2 asal loh :p
DeleteCinta tanpa dibawa ke pelaminan..
ReplyDeletesungguh tratgis :(
cinta emang dibuat untuk saling berbagi walau suka atau duka
bukan saat suka ada, saat duka tak ada..
Rite :)
Deletecinta yang sebenarnya itu justru muncul dan berkembang setelah pernikahan, cinta sejati dan menuju ke ridho nya sang Pemilik Cinta yang Hakiki
ReplyDeleteNah, ini yg udah berumah tangga pasti faham benerrr.
Deleteuhuk uhuk
Deleteini mengingatkan ke gue 'KAPAN GUE NIKAH..?'
ReplyDeleteHayooo kapan :p
DeleteCinta adalah hidup.
ReplyDeleteDan cinta sudah ada sebelum kita hidup. Bahkan masih ada setelah kita tiada :)
DeleteMemang menarik, jika demikian memang unik sekali dan tanpa izin dari Allah SWT tidak akan pernah ada pernikahan. Semoga semua itu bisa dijalani dengan ikhlas, gembira dan senyum karena rencana ALLAH tidak akan pernah bisa kita ketahui. Hanya ALLAH SWT Yang Maha Tahu
ReplyDelete:)
DeleteWikipedia Says :
ReplyDeleteCinta adalah sebuah emosi dari kasih sayang yang kuat dan ketertarikan pribadi. Dalam konteks filosofi cinta merupakan sifat baik yang mewarisi semua kebaikan, perasaan belas kasih dan kasih sayang. Pendapat lainnya, cinta adalah sebuah aksi/kegiatan aktif yang dilakukan manusia terhadap objek lain, berupa pengorbanan diri, empati, perhatian, memberikan kasih sayang, membantu, menuruti perkataan, mengikuti, patuh, dan mau melakukan apapun yang diinginkan objek tersebut.
:-)
Deeuuh yg biasa maen ke wikipedia.
DeleteKakak cantik deh di poto itu. :)
ReplyDeleteCinta yang kakak sajikan lewat postingan ini tulus banget yah ... xixixixi *berlalu
Asikkk, akhirnya ada yg paham maksud postingan ini :p
Delete*ditimpuk massa.
Hehehe... setuju mbak, saya juga ngikut deh :)
ReplyDelete:)
ReplyDeletewew, bikin ngiri aja nih, huft :p
ReplyDeletePisss ^^v
Deleteboleh juga nih gantiinm WS rendra walaupun katanya ga bisa puisi :p
ReplyDeleteAiiiih. Tidak mungkiiiin xixixixi.
Deletesaya ingin dicintai oleh seluruh umat manusia
ReplyDeleteAamiin.
DeleteDan kadang cinta yg lain itu datang secara tiba-tiba mengusik cinta yg telah ada :D <ujian terberat dalam suatu hubungan menurut saya.
ReplyDeleteCieh, pengalaman ya?
DeleteLho, kok you know ?? :D
Delete#javanesenglish
Know-lah, kan I have the sixth-sense :p
Delete*tapicumanfiksi heheheh
wahh,saya juga tidak tau apa arti cinta mbak,bisanya merasakan baru,:)
ReplyDeleteAsikkk. Udah bisa merasakan :)
DeleteTerima kasih :)
ReplyDeleteseperti kata ustadz Anis Matta, kurang lebih begini, "cinta yang tak sampai pada pelaminan hanya menjadi penyakit.." ^^
ReplyDeleteTeeepat sekali :D terinspirasi dari serial cinta Anis Matta lah katakata tersebut hehe
DeleteKata-katany mmbUat gw galau nh! Ciaa....
ReplyDeletecihuy xD
Delete