
Pahami dan cermati contoh dialog di bawah ini:
Situation:
Connie is very interested in a red blouse in the catalog she just received. She tells John that she wants to get one....
Connie: Look at this catalog, John. I think I want to get this red blouse.John: Don't you have one like this in blue?
Connie: Yeah, but I don't have a red one.
John: Do you need every color in the rainbow?
Connie: (Looking at her husband dumbly.) Yes!
John: (The husband shakes his head.) Tsk...tsk...women!
Apakah temanteman paham maksud dari dialog yang saya copy dari sini ini? Baiklah...
Saya yakin sebagian akan membatin: "wanita, hobi banget belanja". Atau, "wanita, suka banget muter-muter di mall, lama banget puasnya". Dan barangkali, "wanita, maunya apa sih!?" Atau punya persepsi lain setelah membaca contoh dialog di atas?
Andrea Hirata pun, dalam salah satu novelnya di tetralogi Laskar Pelangi, sempat memaparkan pandangannya betapa wanita adalah sesosok makhluk yang sulit betul untuk dipahami maunya apa. Konon, jangankan pria, wanita sendiri juga seringkali tak tau apa sebetulnya yang diingini. Oh really? Ah, woman... You're all beautiful hehe..
Saya sebetulnya malah ingin sekali bertanya, apa sih yang menyebabkan sebagian kaum adam sepertinya agak cukup sering mengeluh *atau sepertinya begitu* dan berkata, "Woman...". Kenapa sulit betul memahami maksud kami? Padahal isyarat melalui non-verbal language dan beberapa kalimat implisit sudah banyak sekali dipaparkan, mereka bermain-main di depan mata. Kenapa kok masih gak ngerti-ngerti juga?
Baiklah. Kaum adam saya persilahkan untuk berkata, "Woman.." untuk postingan saya kali ini. Kaum hawa, ngerti kan maksud saya? Yaa, memang begitu maksud saya. Bahwa ada masanya kita para wanita tak ingin semua keinginan disampaikan dengan kalimat terang benderang. Bahwasanya kadangkala kesal betul melihat *dan harus menghadapi fakta* bahwa lawan jenis kok susah betul sih memahami maksud kita sebagai wanita. Padahal, maksud wanita itu sangat sederhana: dimengerti.
Sayang sekali, bagian itulah yang sepertinya tetap saja membuat sebagian besar lakilaki seringkali mengekspresikan kebingungannya akan maksud wanita dengan 1 kata: "Woman...
Hahaha... Rata-rata laki-laki (including The Mr. -- my Mr., maksudnya) pasti bakal bilang, "Laki-laki kan bukan malaikat, yang bisa tahu perempuan maunya apa cuma dengan nebak. Kalau mau apa-apa, bilang dong, gak usah diem-diem aja, jangan pakai bahasa isyarat. Bla bla bla...." (yes, The Mr. did say that once -- no, a few times, in fact, hehehe...).
ReplyDeleteTapi bukan woman namanya kalo gak berkutat dengan segala bahasa tubuh dan isyarat :D
nah, pria.. what would you say for this? ohohoh... I love to be woman ;)
ReplyDelete