dhz tweets fb dhz dhz on pinterest dhz g+ dhz socmed dhz blogs dhz is ... Home Home Image Map

Sunday, 29 March 2009

My untold need


High quality words have to be responsible for this: Expressing an untold feeling about what I feel recently to my very special one, very special part of my puzzle of life.

Yeah, the puzzle of which the end will never have been complete, till I find my last chance to go there.



Well, my prince. My so-called 'sokjaim' brother. I've realized even since our very first 'meeting' *though it was actually not a meeting, I think* till our real meeting, I do love you so much, in my perfect way. It means, for whatever you request me to love you as the real condition we are in, there the way I am gonna put my affection on.

Anyhow, as many times I always say that actually it was a clear reminder for me myself: I will always put a mirror right in front of me so I have no chance to forget about whom I put my admiration.

And here, today, I'd like to remark to the whole world, *and please admit it honestly*, that we do love each other, for good thing, in good ways, for implementing my wishes and dreams to get closer as a much better woman ^_^.

Olrait, sir. Congratulation on your success in fluctuating my feeling. I really love your way. Thanks God, I love you as you request me to do, although you never speak it directly.

Thursday, 26 March 2009

Tibatiba Nangis


Aih, judul yang ambigu...

Crying suddenly, or coming home crying? hehe, saya aja euy yang membuatnya ambigu... Yang tepat adalah, tibatiba saja, just really suddenly, saya menangis. Kenapakah saya menangis?

Well, well. Saya nangis siy sebenernya dah biasa. Kan di sini, saya dah pernah bilank kalo saya adalah tipikal perempuan yang gampang menangis *alias cengeng hoho*. Bahkan dengerin lagu aja bisa mpe nangis kikikik ini siy, lebay bin exaggeration.



Sepanjang hari ini, actually, everything has run very well. Mulai dari pagi yang sangat menyenangkan bersama seorang yang saya sayangi dengan cara yang tepat ^_^, kemudian pagi jelang siang saya bersama Para Ksatriawati maniS dari rumah ke rumah, bahkan the most amazing thing happen is: reunian sama kakakkakak yang membuat saya cintaaaaa ajah sama ukhuwah dengan mereka, dan mereka juga tentu saja. Benarbenar senang. Di luar bagian balapan setelah acara usai saja, saya sudah sangat senang. Balapannya, melengkapi rasa senang saya.

Semakin senang lagi *janganjangan saya nangis garagara kebanyakan seneng ya hari ini*, sorenya saya ngumpulngumpul dengan Perempuan aKtif dan Solehah yang rasa cintanya makin hari kayaknya makin nambah aja, tentu saja menambah kesenangan saya. Wuih, dah sempurna aja kayaknya hari ini dengan rangkaian rasa senang yang muncul dari beragam manusia.

Eeeeeeeh, malemnya, after coming home, weleh jantung saya kok malah berdebardebar gak keruan gitu ya... Yeah, barangkali karena seharian kebanyakan seneng, dan sesuatu yang berlebihan itu ga baik, maka dari itu malam ini Allah imbangi dengan rasa berdebar, perasaan akan kehilangan orang yang saya cintai, perasaan rindu sama diri saya yang dulu, aaaaargh ga tau dah pokoknya beragam macam perkakasperkakas penyebab tibatiba nangisnya saya malem ini.

Well, yeah. Willy nilly, tangisan malam ini membuat saya kembali mengingat lirik lagu letto, yang maknanya dalem *menurut saya*. There's a truth behind a cry, there's a cry behind a lie... O yeah, sure. Seperti kata gambar juga, tears are actually words that can't be spoken. As well my tears this nite. I have no power on how to communicate it to be such kind of wonderful words, to be written in sentences. That's why the tears came up, and make me feel very much better.

Thanks, Allah. Alhamdulillah. I do love you much more. Terima kasih untuk keseimbangan rasa hari ini, kepada seorang perempuan berPerasaan fluKtuatif dan gampang menangiS ^_^.

Tuesday, 24 March 2009

iPang seKsi Sangat

Ini mesti garagara sifat sugestif saya, jadinya dikit aja orangorang nulis di facebook trus menekan tombol caPslocK Satu kali *aih, tuh kan* pada huruf P, K, dan S, saya jadinyah kepengen juga hoho. Lumayan, untuk nambah nambah kosakata, skaligus pas 9 April 2009 nanti, kitakita ga lupa akan Peran dan Kewajiban Sebagai warga negara yang baik, begitu :D. Wolrait. Skarang saatnya saya bagikan video yang diambil dari youtube.com, suara iPang yang seKsi Sekali...





Harapan Itu Masih ada
Selagi Kita bersama
Saatnya berikan, yang kita punya
Untuk Bangsa.. ohh

Partai Keren Sekali,
Pasti Koruptor Sebel
Partai Kalem dan Santun
Peduli Kita Setiap saat
PKS itu...
Partai Kita Semua

Makasih buat Bang Sam untuk izin copy liriknya.

Monday, 23 March 2009

thekupu dan July


Saya sepertinya born to be self-name addicted, ato sebenernya lebih tepatnya, self-lover, alias narsis hehe *yeah, seperti yang berkalikali saya paparkan, populasi orang narsis di mukabumi ini tiada akan pernah berkurang*. Sejutu, kan? Di blog saya sendiri, saya sudah sekitar 6 postingan yang beraroma diri :p. Mereka ada di sini, sana, situ, dimari, dan di sono, juga ada di sunu *hehe, bingung pake apalagi*. Sisanya, cari aja ndiri hoho...

Wolrait, kawan... Critanya, sore tadi ketika saya siaran Dunia Kampus, trus ngecek facebook, dan di recent updates wall status, saya ngeliat status seorang temen abis taking quiz berjudul "What does your birthday say about you?". Quiz yang sebetulnya sekedar minta diklik, diisi, trus dibaca. And mine says that one who was born in July is...



Fun to be with. Secretive. Difficult to fathom and to be understood.Quiet unless excited or tensed. Takes pride in oneself. Has reputation. Easily consoled. Honest. Concerned about people's feelings. Tactful. Friendly. Approachable. Emotional temperamental and unpredictable. Moody and easily hurt. Witty and sparkly. Not revengeful. Forgiving but never forgets.Dislikes nonsensical and unnecessary things. Guides others physically and mentally. Sensitive and forms impressions carefully. Caring and loving. Treats others equally. Strong sense of sympathy. Wary and sharp. Judges people through observations. Hardworking. No difficulties in studying.

Aiiiih... benarkah itu dhz?

Mari kita bedah mereka satu per satu.

Fun to be with. Hmmm, I think I am ^_^ Sapa yang gak seneng samasama saya? Sini, kita jajan cokelat bareng hehe...

Secretive. Aiih, saya introvert? Hehe, sepertinya kurang betul. Tapi, kalo secretive di sini kita artikan sebagai suka menyembunyikan, I believe I am...

Difficult to fathom and to be understood.
Hoho... Ya, saya memang sulit mengerti dan sulit dimengerti juga. Karena, kadangkadang suka bandel siy. Makanya itu, ini skarang lagi mau berusaha (lagi) biar bisa menuju baikbaik ;)


Quiet unless excited or tensed.
Ya ampuwn, ini sama sekali tidak benar! Tapi, barangkali bener juga ya, kawan... Soalnya, kan di situ tulisannya: unless excited. Setiap hari kan saya selalu excited ^_^


Takes pride in oneself. Aih, jadi malu...

Has reputation. Ah, ini... Iya, sepertinya iya. Bersama temanteman Gaby, tentu saja.

Easily consoled. Well well. I believe I am... Sebagai bukti, sebatang cokelat putih, cukup untuk menghibur saya :p hehe selain juga karena saya orangnya males marah.

Honest. I am... Mama saya berpesan: "Buat selamat menjalani hidup ini kak, kakak harus jujur... Di lini manapun, jujurlah, jangan munafik". Yeah, dan saya terus berusaha, ma. *Hikz, kangen mama saya*

Concerned about people's feelings.
Nah, hehe ini dia nih yang dipertanyakan sama temen saya. Saya emang kadang agak keterlaluan dalam hal mempertimbangkan perasaan orang. Akibat memelihara sifat cuek untuk kasus ini, selain juga karena saya cukup sering digosipin, jadi males nanggepin. *Apakah ada hubungannya?*

Tactful. Hmmm... ini pendapat saya sendiri loh ya tentang saya.Yeah, in some cases, yes, I think...

Friendly. Oh yes I am...

Approachable. Apa bedanya sama friendly... Iyah, saya nih *narsis kan ya... waduuuwh*

Emotional temperamental and unpredictable. Really, it's really me...

Moody and easily hurt. Tapi cepet juga kok dibujuknya... Kan saya ga suka ngerasa sakit lamalama :)
Witty and sparkly. Witty, iyes de kayaknya. Terbukti dari pengakuan seorang *bukan seseorang* yang berarti untuk saya belakangan ini, melalui sms. Buat yang ga percaya, sini saya liatin smsnya *hehe, mau bikin rusuh ya, din?*. Kalo sparkly, ah ha... tementemen ngaji saya bilank, saya berkilauan kikikik...

Not revengeful. Betul, saya memang tidak pendendam. Senang sekali punya sifat seperti ini :) *kalo ada yang mo protes, silahkan komen*

Forgiving but never forgets. Nah, ini kan bagian dari sifat not revengeful, ya...

Dislikes nonsensical and unnecessary things. Aih, ga juga deh kalo untuk yang nonsensical... Saya sama Itsna suka ngomongin nonsensical thing, kadangkadang. Kalo unnecessary things, depend on situation, I think.

Guides others physically and mentally. Ah masa iya? Some people, yes maybe.

Sensitive and forms impressions carefully. *senyumsenyum sendiri bacanya, coz I am!*

Caring and loving. Oh, tentu saja iya...

Treats others equally. Ya, betul. Ngapain borosboros perasaan, energi, waktu, dan sebagainya untuk memperlakukan orang lain yang saya anggap tidak pantas diperlakukan seperti dia memperlakukan saya *muter, pusink*

Strong sense of sympathy. Sungguhsungguh dhz...

Wary and sharp. Wary? Me? hehe... harus dikaji ulank sepertinya. Sharp? ehehehe iyes... saya cerewet :p

Judges people through observations. Iya donk... saya agak kurang suka judging seseorang sebelum saya dapat beritanya langsung dari orang yang bersangkutan. Makanya... aih, sampe di 'sidank' segala. Jeraaa jeraaa T_T

Hardworking. Hehe... Sampesampe bapak saya bilank: "Dinie, anakku yang wanita karir sedunia". Bapak pake majas hiperbola. Hardworking, sebetulnya ga juga siy. Lebih karena saya agak kurang bisa diem aja, kayaknya.

No difficulties in studying. Nah, ini rancu kalimatnya. Difficulties in studying itu maksutnya apah. Kalo kesulitan memahami pelajaran siy..... haha jelas saja iya :p anyway, saya terhitung 'lumayan' kayaknya untuk bidang yang saya fokuskan saat ini *narsislagi.com*

Iyup... panjang juga ya. Semoga ga cape bacanya.

Sunday, 22 March 2009

Buat aku tersenyum


"Jangan tertarik kepada seseorang kerna parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan. Jangan pula tertarik kepada kekayaannya kerna kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, kerna hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah"

Itu kalimat saya copy dari Notes di facebook lakilakibaik yang sepertinya recently sedang tertarik dengan seorang yang seringkali membuatnya senyum. Senyumsenyum emank menyenangkan ya, kawan... Apalagi kalo bisa tersenyum dengan ikhlas. Yang penting jangan senyumsenyum sendiri aja. Kecuali, kalo senyum sendiri sambil liad hp. Itu artinya, ada sesuatu di hp yang bisa bikin senyumsenyum sendiri *aih, mutermuter gini. lieur*



Well, well. Perihal senyum menyenyum *aih aiih, suka bikin istilah sendiri hihi* ini, pada akhirnya mengantarkan saya pada beberapa kejadian seminggu belakangan. Kejadian apa sajakah? Macemacem. Mulai dari pemerkosaan bahasa, sampai hilangnya keberanian saya ngeliat muka orang. Bikin malu aja. Tapi, ya bisa buat saya senyumsenyum juga akhirnya hoho. Dan juga, beberapa komentar lucu di blog, di facebook, trus komentar di hp.

Anyway, saya ga mau terlalu terlena sama senyumansenyuman yang belakangan ini betah mampir di harihari saya. Saya masih ingat kok, dengan postingan saya sebelumnya, yang mengingatkan saya bahwa perasaan itu kita yang pilih, bahwa sedih seneng susah mudah gembira bahagia sengsara, hanyalah bagian dari dinamika rasa yang pada akhirnya, kita sendirilah yang menentukan, apapun faktornya.

Selamat tersenyum, dan membuat orang lain tersenyum. Karena sekecil apapun yang kita lakukan jika ia menghasilkan senyuman, maka akan membantu setiap orang. As the picture says: Simple random acts of kindness help everyone.

Friday, 20 March 2009

Ibu dan facebook



Sebelumnya, makasih buat mbelgedez coz dah mengabari keberadaan video ini melalui blognya.

So, what ya think, temen? Yeah, yang udah ato yang belon nonton ni video deh... Lucu kaaan? Tersinggung ga? Hihi. Betapa facebook sebegitunya ya.



Tadinya, saya mo kasi judul thekupu dan facebook. Tapi, demi menjaga originalitas aroma dan rasa *aih, kayak blog kuliner ajah niy hihi*, maka dari itu saya tetapkan tetap menjadikan judul puisinya Serafina Ophelia ini sebagai judul posting saya hari ini.

Baiklah. Saya ga mau ngebahas fenomena facebook lagi. Selain dah telat, juga karena bahasan ini pernah saya angkat di program Volare yang saya bawakan: Digilove. Jadi, yang ngga denger saya siaran, rugi aja hihihi.

Last but not least, facebook, anyway, brings me to some white chocolates, two pieces of brownies, some very amazing designs, and new love for keeping in this heart. Don't worry, my brother-prince, I still always put a mirror in front of myself to realize whom I put my admiration on ^_^.

Tuesday, 17 March 2009

Komunikasi efektif


Oke, sedetik setelah saya menuliskan judul postingan ini, saya menghela nafas panjang. Mood saya yang sudah dengan berhasil terbangun sepanjang hari ini, terpaksa menurun garagara ngebaca shoutbox yang ada di blog ESA. Saya jadi inget sama postingan saya yang di sini, sebuah postingan yang feel saya waktu itu sama rasanya seperti malam ini: KESAL.

Pyuuwh... betapa ingin meledakledak saja rasanya malam ini. *sigh*.



Serius, saya agak sedikit heran dengan ulah adik saya tercinta itu. Why should you post it in the shoutbox? Menimbulkan kesan saya sama sekali ga peduli sama kegiatan yang sekarang lagi diadain aja. Ya Ampun. Is it possible I put no care at all to an event which I was the Project Manager? Is it my destiny to make the organization in which I involve to shame on the 'D' day? Sure I won't. Duh, dah sejak jauhjauh hari berusaha menaruh prasangka baik, segala macem bentuk positive thinking berusaha saya tanamkan ke kepala saya, tapi kenapa malah kamu sendiri yang seakan memaksa saya menciptakan prasangka negatif itu?

Well, well. Komunikasi efektif memang perlu. Dan saya pun mengirimi sms, dan sms saya dibales, dan saya yakin saya ga perlu memaparkan isi sms saya di sini.

Anyway, malem ini saya mau tidak mau mengingat percakapan saya dengan dosen saya. Bahwa memilih pemimpin, usahakan jangan yang arogan. Bahasan itu muncul karena tar lagi dah mau mubes ESA. Saya sampe hari ini masih penasaraaaaan banged, siapa ya yang selanjutnya akan jadi ketua ESA? Yeah, siapapun orangnya, semoga saja bisa benarbenar sanggup membawa ESA lebih baik, punya jati diri, semua harapan terbaik deh untuk ESA.

Satu hal terpenting juga. Saya sangat berharap ketua ESA berikutnya adalah sosok yang bisa berkomunikasi dengan baik, tanpa harus memunculkan kesan orang laen seakan ga peduli sama sekali dengan organisasi. Amien. Bantu doa ya, temanteman.

Monday, 16 March 2009

White fever, closed...


Well, well. People, temen, kawan, kupuholic *haha, apaapaan ini?!*, still remember this?

Good. Great. Masih kurang ya cokelatnya? Ya dah... ini dikasi...







Nah, ini dia yang paling special...



Dialah potongan cokelat pertama yang saya makan, pada pukul 11 malem, segera setelah cokelat ini saya bekukan selama 5 menit di kulkas ^_^.

Wolrait. The episod is closed a while. Can't wait for the answered-puzzle, for this really creamy yummy sweet white-chocolate-taste wonderful life. Thanks a lot, my so-called mysterious brother ^_^. Thanks for being priceless puzzle of my life. I luph the chocolate hehe.

Sunday, 15 March 2009

dienz dan tiens


Sejak SMA dulu, saya ngenickname diri saya sendiri dengan: dieNzee. Beberapa file dan folder di laptop saya juga saya namai: dienz. Itu jauh sebelum saya diajak *diprospek* orang buat join tiens, alias tianshi. Nah, dengan sebuah alasan tersendiri di dalam kepala saya, belakangan ini saya jadi begitu rajin cari-cari tau tentang bisnis MLM ini. Mulai dari googling, tanya-tanya pendapat orang, sampe ga bisa tidur gara-gara mikirin prospek bisnis ini ke depan yang katanya bakalan booming tahun 2010. Get focus, go Diamond! Hehe, gitu kan ya slogannya tiens?

Ini nih gara-garanya beberapa waktu lalu, saya sempet diajakajakin lagi masuk MLM ini. Awalnya siy, sebenernya akibat googling, trus nemu situs ini, ini, ini, dan ini. Hehe. Benerbener situs yang membuat saya menaikkan adrenalin saya sendiri. Komennya ribuan, bo. Uwm, postingan ini sendiri sebetulnya dah lama mau saya publish, tapi ntah knapa adaaaa aja halangannya *such as: males hehe*



Uwm, sebelumnya, kenapa gitu ya saya pengen tau banget tentang masa depan bisnis ini? Yeah, salah satu alesannya adalah: rasa ingin tau. Hehe. Sebagai wanita berkepribadian sanguinis domineering, rasanya ga perlu alasan lain lagi deh. Walopun sebetulnya, ada alasan khusus tersembunyi di balik rasa ingin tau, tapi cukuplah tementemen tau saja bahwa saya saat ini *meskipun nama saya beraroma tiens hehe* bukanlah member MLM manapun.

Baiklah. Ketidakbergabungan saya dengan bisnis MLM tak lain tak bukan adalah karena ketidakberdayaan saya dengan ribetnya sistem caricari orang buat dijadiin donlen. Bukannya ga percaya sama kekuatan mimpimimpi. Justru saya malah seneng banget bermimpi hehe. Cuman, saya sepertinya tipikal orang yang lebih seneng berpikiran realistis *sesuatu yang dilarang untuk dimunculkan dalam konsep MLM, kalo ga salah*. Slain itu pun, saya juga ga mau merusak tali silaturahim garagara ikutan MLM *yang ini, ada jurnal ilmiahnya loh, di sini*.

Saya tidak menyangkal bahwa betul ada beberapa 'pejabat' MLM, in this case is tiens yang dengan sukses melanglang buana ke luar negeri, dapet BMW, dapet kapal pesiar, dapet ini dapet itu, dapet smua deh. Yeah, bahkan di hadapan mata saya sendiri, dan malah saya naikin BMWnya hehe *ternyata naek BMW rasanya sama seperti naik mobil, kawan*. Tapi ga tau ya, knapa teteup aja saya merasa MLM bukan jalan saya buat cari duit. Dosen saya yang gabung di MLM mo bilang saya kuli kek garagara ga ikutan MLM, whatever ever fever la bibeh.

Wolrait. So, meskipun nickname saya: dienz untuk dinie hazel, doesn't mean saya ada kaitan dengan tienz ya hehe... Anyway, kalo ada member MLM manasaja yang mo prospek saya, silakeun, saya terima dengan lapang dada. Lumayan buat self-motivating ^_^.

Wednesday, 11 March 2009

Which one?

Ada apa dengan ESC MAN 2 Pontianak?

Well, well. Jadi ceritanya, saya sedang pilihpilih disain untuk logo English Study Club MAN 2 Pontianak. 2 orangbaikhati orangbaikhati telah menolong saya membuatkan beberapa jenis disain.



Nah, which one suits your taste?





Tuesday, 10 March 2009

A very special warning!


"Tadi ada di rumah ga siy? Saya tadi ke rumah kamu, tapi ga jadi masuk. Saya langsung pulang. Soalnya di depan rumah kamu ada tulisan: Wanita Manis Dilarang Masuk!"

Hehe... Kuranglebih kayak gitu bunyi sms saya ke beberapa orang teman. Responnya macem-macem. Mulai dari pengakuan saya yang memang manis *betul kan? populasi orang narsis ga akan pernah bekurang!*, sampai dengan balesan penyangkalan yang malumalu mengakui manisnya saya *hehe, teteuup narsis*



Demi menjaga privacy inbox hape saya, maka bunyi balesan sms tementemen saya ga akan saya tulisi di sini.

Anyway, garagara sms itu, saya malah mo dijodohin sama salah satu temen saya hehe. Awal mulanya kan pertamanya sms itu critanya. Trus gitu, saya mengeluarkan white chocolate syndrome lagi hohoho. Dan seterusnya, dan seterusnya. Hehe, perjodohan yang tidak mungkin...

Anyway, for talking about narsis, rupanya memang betul sekali ya, bahwa populasi orang narsis di muka bumi ini tiada pernah ada habisnya. Coba aja dah liat di jalan-jalan, di kota mana aja. Buanyaaaak banget kan yak mukamuka orang narsis bertaburan di atas sehelai baliho. Sampe-sampe, saking bertaburannya, tatakota yang kayaknya tak begitu tertata ini, jadi semakin sumpek. Dan tanpa a very special warning pun, beberapa baliho yang melanggar aturan 'terpaksa' dilepas paksa.

Tetep aja masih nampang di jalanjalan. Sudahlah ah. Semoga selepas mereka terpilih, uang negara tak perlu hilang tibatiba untuk gantirugi pembuatan baliho.

Monday, 9 March 2009

white fever, not brown


Berapa hari terakhir ya, saya suka mosting-mosting di yahoomessenger, plurk dan facebook saya: Cokelat putih. Hehe... Ini awalnya, sepertinya siy garagara waktu saya siaran, trus tiada sengaja berjumpa dengan seorang teman di plurk, dan kemudian saya iseng aja rikwes cokelat putih. Eeeeeh, malah jadi berlanjut pada keinginan makan cokelat putih beneran.

Sampe sampe, Mba Temi ngirim pack of chocolate berisi cokelat putih via facebook. Malah jadi makin pengen T_T. Andai saja sekotak cokelat itu bisa beneran saya makan, kan enaaaak hohoho. Naaaah, di tengah keinginan makan cokelat putih, murid saya dateng minta tolong menerjemahkan tugasnya. Sebagai seorang guru yang baik *ciyaaarrrgh* maka saya pun menolong, dengan maksut tiada pamrih. Eeeeh, murid saya dong pas ngambil terjemahannya yang sedikit itu, datang dengan membawa sebatang cokelat, tapi berwarna cokelat!



Aih, aiiih...

Bukannya ga berterima kasih, sih. Saya bilang makasih kok sama dia. Tapi, coba cokelatnya putih ya hehe *ini namanya ga bisa bersyukur ya hehe*.

Saking kangennya ya barangkali dah lama ga makan cokelat berwarna putih, dan sampe hari ini belon kesampaian *padahal harusnya bisa beli sendiri hihi*, saya sampe demam!

Aneh, saya kok demam. Padahal biasanya saya paling anti-demam. Kalo dah mulai ngerasa badan jadi ga enak, mulai ngerasa didatangi demam, saya akan segera memaksakan diri berkegiatan. But it didn't happen these 2 days. Sejak sabtu malem, sampai dengan saya ngetik ini, saya sama sekali ga kemanamana slain ke luar kamar, turun ke bawah, dan nganterin 2 orang kakakkakak yang jenguk saya sore ini. Saya memanjakan demam saya T_T

Syukur Alhamdulillah, walopun cokelat putihnya mpe sekarang belooon aja dateng ke saya, tapi malam ini badan saya dah berkeringat lagi. Kepala masih berat sebelah, migren. Mungkin, kalo ada relawan yang bersedia ngasi saya cokelat putih, migren saya bisa sembuh. Hihihi... *ngarep.com*

Yeah, ya sudahlah. Ambil hikmah saja dari sakit saya ini. Semoga dosadosa saya dilunturkan oleh Allah melalui demam yang saya derita, dengan atau tanpa makan cokelat putih.

Sunday, 8 March 2009

Ketemu sahabat lama


Nah, ceritanya kan saya lagi ngecek blog saya. Trus, ngebuka postingan yang ini. Jadilah saya bernostalgila sejenak pagi ini.

Beberapa nama yang ada di postingan tadi, rupanya dah saya temuin, hoho. Coba dong, review bentar, sapasapa aja yang waktu itu saya cari:



1. Sy. Azwar Hidayat alias Van de Bock
Nah, kalo yang ini belon ketemu juga nih mpe sekarang hehe.

2. Budi Hermawan
Kalo Budi, udah pernah berkomunikasi setelah beberapa bulan saya mosting tulisan yang itu. Pun Budi cukup rajin ngsms saya, walopun ga intens. Artinya, setelah masa 'pencarian' itu, saya 'menemukan' Budi lagi, melalui komunikasi sms. Pun ntar sore, Insya Allah bakalan ketemuan di acara syukuran Vitdya. Weleh, reunian dah tar sore hehe.

3. Rully Ramanda alias Onyeng
Nah, kalo sama yang satu ini sih saya ketemu hehe. Ketemunya di tempat nyanyinyanyi *masih doyan juga rupanya :p*

4. Dedi Juliansyah
Ketemu sama dia lagi, beneran singat padat namun tanpa isi. Ga pake ngobrol ga pake mengenang masa lama. Pas makan siang di Ayam Penyet Bu Nina sama Dita, eeeh ternyata ada ni orang. Cuman ketemu, trus senyum dikiiiit aja, khas Dedi.

5. Chepry Perahera
Dia siy sebenernya ga perlu dicari juga bisa ditemuin. Ni orang rajin telpon-telpon saya kalo pengen nyampah, alias pengen curhat. Kalo dah cerita putus nyambung putus nyambung putus nyambung *BBB, mode: on. Aiiih*, datengnya ke saya. Hehe. So, actually I didn't lose him.

6. Najwa
Ini yang menggebrak. Begitu ngasi kabar, langsung pake undangan nikah. Alhamdulillah, Nana nikah duluan. Saya kalah start T_T

7. Sri Eka Maretin
Bulan ini Maretin ultah ni. Tanggal brapa ya? Hehe lupa. Yang pasti, mpe hari ini belon ada juga ketemu sama dia. Bulan ini kayaknya bisa jadi momen untuk ketemuan lagi sama Maretin.

Ya, beberapa dah ketemu, dan masih ada juga yang belon ketemu. Anyway, kalo bicara mencari sahabat lama sih, sebenernya ada cukup banyak sahabt-sahabat yang saya cari. Bukan mencari sahabatnya dalam artian fisik mereka, tapi lebih kepada mencari kebersamaan yang indah dengan mereka, yang sepertinya sudah lumayan lama ga saya rasakan.

Tapiiiiiiiii, ntar sore kan reunian skalian syukurannya Vitdya keterima PNS hehe. Semoga reuninya membawa manfaat. Amien.

Sunday, 1 March 2009

Caleg narsis

Sebelum ngasi tau latar belakang kenapa saya nulis tentang ini, mari lihat pesan dari 'Obama' yang saya dapet dari situs ini.


Nah, sekarang ayo bahas kenapa bisa Obama sampe ngomong kayak gitu...



Kenapa ya? Ya, barangkali karena melihat kelakuan para caleg yang semakin ambisius dalam rangka menduduki kursi dewan.

Saya juga kadang risau, risih, idih, ih males dah ngomentarinnya lagi. Muka-muka caleg narsis di jalanan makin rameeee ajah. Dengan design baliho yang macem-macem. Mulai dari yang standar biasa-biasa aja, majang nomer hape di balihonya, majang foto dengan rambut tergerai indah seakan mempesona orang banyak padahal bikin eneg, sampai dengan bawa-bawa tokoh kartun. Baaah. Makin sebel pas mampir dimari.

Salah satu contoh gambar caleg yang bikin malu, menurut saya ini nih: