Sebelum waktumu terasa terburu
Sebelum lelahmu menutup mata
Adakah langkahmu terisi ambisi
Apakah kalbumu terasa sunyi
Chorus:
Luangkanlah sejenak detik dalam hidupmu
Berikanlah rindumu pada denting waktu
Luangkanlah sejenak detik dalam sibukmu
Dan lihatlah warna kemesraan dan cinta
Sebelum dirimu terhalang nafasmu
Sesudah nafsumu tak terbelenggu
Indahnya membisu tandai yang berlalu
Bahasa tubuhmu mengartikan rindu
Dan tak semu yang tak semu...
Dan tak semudah itu.
Tidak sengaja menuju lagu ini ketika saya mainkan semua daftar di playlist album Letto terbaru, Don’t Make Me Sad, sampai ke track 10 di album ini. Lirik pembukanya mengingatkan saya pada Firman Allah SWT, Q.S Al Ashr: 1 – 3 yang pokok isinya adalah Semua manusia berada dalam keadaan merugi apabila dia tidak mengisi waktunya dengan perbuatan-perbuatan baik.
Lirik berikutnya benar-benar kena untuk hati yang saat ini kosong, benar-benar sunyi. Ditambah dengan keinginan untuk segera mendapatkan ambisi-ambisi duniawi yang membuat manusia lupa untuk mengerjakan hal-hal pemenuh dahaga jiwa dan hati yang hampir mati. Bagian reffrain lagu ini tidak terlalu implisit untuk dimengerti. Liriknya tetap harmoni dan penuh arti. Khas letto, terutama Noe yang mendominasi lirik-lirik mendalam dan penuh makna.
Irama musik lembut pengiring lirik bagian yang terakhir juga memiliki pesan yang kurang lebih sama dengan lirik awal. Saya tidak cukup berani untuk mengartikannya. Hanya sedikit menyesuaikan lagu ini dengan situasi pribadi, sehingga lagu ini saya berikan 5 bintang untuk lagu ini, khususnya lirik, juga musik pengiring yang pas dengan pesan yang ingin disampaikan lewat lirik yang bermakna mendalam.
No comments:
Post a Comment