dhz tweets fb dhz dhz on pinterest dhz g+ dhz socmed dhz blogs dhz is ... Home Home Image Map

Thursday 23 May 2013

Parfum Merk Blog

Waktu luang selama menjalani traveling spiritual bernama umroh, tak melulu dihabiskan para jama'ah dengan 24 jam di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi. Makan, rehat, dan berbelanja oleh-oleh untuk para keluarga dan sahabat tercinta adalah selingan yang cukup penting. Begitu pula bagi saya dan suami.

Jadilah hari itu kami berdua menyusuri beberapa pertokoan di sekitar hotel tempat kami menginap. Salah satu toko yang kami masuki adalah toko yang shopkeepernya bernama Akram, yang ada di foto ini:

Jika teliti, teman-teman akan menemukan saya di gambar ini :p


Sebagaimana yang pernah saya kisahkan di Travel Note berjudul Madinah, There We Were, beberapa bulan bulan, sudah lumrah bagi para pedagang di Makkah dan Madinah untuk bertransaksi dalam Bahasa Indonesia. And yes, it did sound very funny to listen foreigners speak Bahasa :D

Termasuklah bagi sang taajir (pedagang) yang berasal dari Yaman ini, Akram.

Saat itu, selain kami, ada beberapa jamaah lain asal Indonesia yang berbelanja di toko Akram. Dan seperti yang pernah saya tulis di travel note beberapa bulan lalu itu, juga adalah hal lumrah bagi para jamaah asal Indonesia untuk melakukan tawar menawar. Pun demikian dengan jamaah yang kami jumpai hari itu. 

Kami menyaksikan Akram meladeni proses tawar menawar tersebut, dan lutjuh biyanget saat mendengar beberapa kata dalam Bahasa Indonesia diucapkan Akram dengan dialek yang khas xD And that has impressed me a lot, sehingga saya pun merasa perlu mengabadikan Akram bersama para ibu-ibu yang belanja itu :p


Akram tampaknya senang sekali difoto. Setelah para ibu tersebut meninggalkan toko, Akram meminta nomor Whatsapp saya, mau minta fotonya dia ceritanya hihihi. Berhubung Whatsapp saya di sana sedang tak aktif, foto-fotonya dia saya kirimi lewat bluetooth. Dan saat akan mengirim, dengan sumringan Akram memperlihatkan koleksi-koleksi fotonya hehehe. Emang demen difoto dah nih orang Yaman.

Setelah saya tanyai, "Are you originally from Saudi Arabia? Min Aina Anta", dan dijawab "Ana min Yaman", Akram kian sumringah ketika suami saya menyebutkan "Hadramaut" begitu tau bahwa dia dari Yaman. Wihiii, dapet diskon gede deh kami :p

Yah, demikianlah. Saya pun mungkin akan sangat senang jika ada warga negara asing yang apabila saya sebutkan asal saya dari Indonesia, lalu dia menyebut "Pontianak". Hehehehe.

Oh iya, sebelum ke toko Akram, saya dan suami sempat melihat-lihat ke toko lain di sebelah tokonya Akram, dan melihat sebuah parfum bermerk Blog. Saya foto deh tuh kotak parfum.


Berhubung harga parfumnya lumayan mahal buat kantong saya, jadi parfumnya saya foto doang :p


21 comments:

  1. wah emba paling belakang,di balik botol mbak,saya kirain botol he...he...

    ReplyDelete
  2. kepala mbak terlalu kecil jadi tak tertangkap lensa mata..wkwkwkwk,
    kalo parfum merk KPK ada nggak di tokonya Akram :-)

    ReplyDelete
  3. pantesn setiap kali saya mampir keblog ini, wanginya beda...harum semerbak mewangisepanjangharitiadahentimenyengathati, beda kalau saya mampir keblognya kang zach, atau bang hariyanto gituh...huh baunya gimanaaaaa gituh.....;o)

    ReplyDelete
  4. tuh di cermin lagi motret dua sekawan di atas.

    ReplyDelete
  5. cuma di foto aja ya mbak parfumnya, nggak di pegang gitu??

    aromanya seperti apa ya parfum merk blog. apa bauhnya sama kayak bauh para blogger ya..xixixixi

    ReplyDelete
    Replies
    1. ho oh, beliin dong ;p

      kagak tau bli, gak sempat cium aromanya hehe

      Delete
  6. Wkwkwwkwk farpumnya difoto doang.

    ReplyDelete
  7. Sorry ye om tante bapak ibu tante semuanya. Saya pertamax

    ReplyDelete
  8. Mbak, Fb atau Blognya Pak akram ada gak?

    #sengaja fokus Akram

    ReplyDelete
  9. sepertinya ibu adminnya lagi poto poto nih...

    salam sehat dan ceria selalu yah

    ReplyDelete
  10. nama parfumnya keren bangget....tinggal ngasih tulisan ER di belakangnya. :D

    ReplyDelete
  11. kelihatan tuh ada dibelakang :D ..

    cakep ya *salah fokus* .

    ReplyDelete