dhz tweets fb dhz dhz on pinterest dhz g+ dhz socmed dhz blogs dhz is ... Home Home Image Map

Saturday 30 June 2012

Lappytawati Digitalansari is BACK!



Gambar di atas adalah Lappytawati Digitalansari, laptop kesayangan, kecintaan, kebanggaan, daaan laptop yang telah menemani saya dari bangku kuliah semester 1 (tahun 2005 akhir), sampai dengan sekarang, pertengahan 2012. Artinya, usia lappytawati di pangkuan saya sudah sekitar 7 tahun lamanya. Kalo lappy ini anak, dianya udah naik kelas 2 SD nih sekarang xixixi.

Sejak pertama dipakai, entah sudah berapa kali benda perak ini 'masuk rumah sakit'. Yang saya catat di blog ini hanya sekali, Agustus 2008.

Setelah itu, seingat saya laptop ini telah berrrkalikali mengalami gangguan sana sini. Yang layarnya lah sempat muncul api *seriusan loh ini*, keyboardnya lah yang macet, LCDnya lah yang gak mau nyala, macam-macam lah pokoknya. Sekitar 3 atau 4 bulan kemarin, laptop ini mendadak gelap layarnya. Sempat hampir akan diservis ke toko komputernya teman suami saya, dengan vonis: Ganti LCD seharga Rp. 1,5 juta. Awawawaw. 

Untungnya, tidak jadi diganti karena ternyata LCD untuk laptop butut ini *kata temennya suami*, sudah jarang diproduksi sehingga amat sulit didapat. Hahahaha. Saking bututnya ._.

Saya pun pasrah. Sementara laptop ditinggalkan di Pontianak, diinapkan berminggu-minggu di kamar saya, saya ngeblog bermodalkan laptop pinjaman. Waktu di Sekadau, pinjam laptop jama'ah. Dan ketika di Pontianak *oh, sekarang saya lagi di Pontianak ceritanya :D*, saya meminjam laptop siapapun yang bersedia meminjamkan laptopnya. 

Dan saat semua laptop orang rumah ini occupied oleh yang punya, saya semacam galau. Akhirnya, saya pun mencoba-coba berhadiah menyalakan lappytawati digitalansari tercinta.

Bismillahirrahmaanirrahiim..

1... 2... 3...

Ternyata layarnya muncul pemirsah! Alhamdulillaahirabbil'alamiin. Maka ngeblog-lah saya sekarang dengan lappytawati kecintaan :*

Ini ceritaku. Kalau kamu? ^^v

Friday 29 June 2012

Lirik Kami Laskar Pelangi - Meda

Lagu ini adalah soundtrack untuk serial Laskar Pelangi yang tayang di SCTV pada Desember 2011. Sekali mendengarkan lagu ini, saya langsung jatuh cinta. Coba deh disimak juga, siapa tau ikut jatuh cinta juga :D



Lagu ini diciptakan oleh Andrea Hirata dan dinyanyikan oleh Meda. Yang membuat saya semakin suka dengan lagu ini adalah iringan biola yang dimainkan dengan sangat apik oleh violis asal Pontianak, Kalimantan Barat, Bang Hendri Lamiri. 

Well done, sudah didengarkan kah lagunya? Jadi pengen ikutan nyanyi kan ya hihihi. Nih liriknya:

Lihat lihat kawan
Warna warni di langit itu
Lihat lihat awan
Pelangi terlukis di situ

Ini kisah masa kecilku
Bersama kawan dan guruku
Canda riang tawa
Mewarnai indah kelasku

TIADA HARI TANPA ILMU
TIADA HARI TANPA ARTI
Duka cinta rindu
Mewarnai hari hariku

Kami anak Indonesia
Kami laskar pelangi
Pantang menyerah berani bermimpi
Kami laskar pelangi

heiya..heiya..heiyo
Warna warni dilangit itu
heiya..heya..heiyo
Pelangi terlukis disitu


TIADA HARI TANPA ILMU
TIADA HARI TANPA ARTI
Duka cinta rindu
Mewarnai hari hariku

Kami anak indonesia
Kami laskar pelangi
Pantang menyerah berani bermimpi
Kami laskar pelangi

Kami anak indonesia
Kami laskar pelangi
Pantang menyerah berani bermimpi
Kami laskar pelangi

Kalimat "Tiada hari tanpa ilmu, tiada hari tanpa arti" sengaja saya bold karena bagian ini adalah lirik favorit saya. It does remind me to one of my favorite English private teacher, Pak Wardiman. Beliau berkata: "Never let anything go by the board", yang beliau maknai dengan: "Jangan biarkan 1 kejadian pun berlalu tanpa kesan sama sekali, jangan biarkan hari-hari kalian terlewati tanpa ada pelajaran yang bisa diambil". Amazing, memorable :)



Baeklah yaa kalau begitu. Mari kita nyanyikan lagu ini bersama kawan-kawan ~

Thursday 28 June 2012

Biaya Wisata ke Pulau Temajok

Dari perjalanan saya ke Pulau Temajok 2 tahun lalu dan beberapa hari lalu, saya jadi ingin berbagi dengan teman-teman estimasi rincian biaya sekaligus prosedur menuju Pulau Temajok, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat.

Rute menuju Pulau Temajok adalah sebagai berikut:

Berangkat dari Pontianak - Sengkubang, kendaraan bisa dititip di rumah masyarakat penduduk setempat - Naik motor boat menuju Pulau Temajok. Ada 2 opsi wisata yang bisa teman-teman pertimbangkan:

OPSI 1: Wisata tanpa menginap

Kendaraan
  • Jika teman-teman memilih berangkat dari Pontianak dengan menggunakan bis umum, pilihlah bis menuju Sambas untuk kemudian singgah di Sengkubang. Biaya bis per orang Rp. 15.000
  • Jika teman-teman memilih untuk mengendarai sepeda motor, berarti yang harus disiapkan adalah ongkos bensinnya. Pontianak - Sengkubang dengan bensin motor full Insya Allah cukup lah untuk pulang pergi :)
  • Jika teman-teman memilih untuk sewa mobil atau bawa mobil pribadi, berarti tinggal disiapkan dana untuk sewa mobil dan ongkos bensin. Sewa mobil untuk sehari sekitar Rp. 300.000 - Rp. 400.000. Ongkos bensin hitung sendiri ya ;)
Sewa motor boat
  • Untuk motor boat ukuran kecil, dikenakan biaya Rp. 300.000 diantar dan dijemput ke pulau.
  • Untuk motor boat dengan ukuran yang lebih besar, dikenakan biaya Rp. 600.000 diantar dan dijemput ke pulau.
Oh iya, jangan lupa persiapkan baju ganti untuk pulang karena ada kemungkinan teman-teman akan nyebur ke laut untuk mencapai pantai Temajok *seperti yang kemarin saya ceritakan*.

Konsumsi
  • Berhubung di Pulau Temajok susah mendapati orang yang jualan, maka bilamana teman-teman tidak ingin kelaparan di pantai, persiapkanlah bekal makanan. Silakan memilih menu makanan sendiri deh ya  untuk dibawa hehehe. 
TOTAL BIAYA Pontianak - Temajok - Pontianak (per orang) tanpa menginap sekitar Rp. 400.000. 

Tapi itu biaya kalau teman-teman benar-benar pergi sendiri. Kalau perginya beramai-ramai, akumulasi biayanya bisa dibagi dengan jumlah peserta tur :)

Iklan bentar :p Ini Temajok 2 tahun yang lalu :)

OPSI 2: Wisata Homestay


Ongkos kendaraan dan sewa motor boat sama dengan ongkos di OPSI 1. Yang nambah adalah biaya konsumsi dan penginapan.

Penginapan
  • Biaya sewa villa/penginapan antara Rp. 300.000 - Rp. 500.000, sudah termasuk listrik, air, kamar mandi + toilet, dan peralatan dapur (kompor + gasnya, westafel cuci piring, alat makan). Villa/penginapannya bisa digunakan untuk 1 rombongan, sekitar 10 - 15 orang, dengan konsekuensi, ada yang bersedia tidur di lantai ^^v
  • Kalau mau irit tanpa sewa penginapan/villa, bisa juga sih tiduran di bangku yang ada di pantai. Tapi, disarankan untuk amat sangat berhati-hati karena situasi Pulau Temajok yang berada di tengah lautan luas ini cukup creepy juga kalo malem. Gelap gurita soalnya hehehe.
Tour Guide
  • Jika teman-teman ingin menjelajah tiap sisi pantai pulau ini, disarankan untuk menyewa jasa tour guide kalau tak ingin tersesat. Sewa tour guide saya gak tau juga sih berapa karena selama 2 kali ke sana, yang jadi tour guide temen sendiri. Tapi sebagai estimasi, boleh lah disiapkan sekitar Rp. 100.000 - Rp. 200.000 :)
TOTAL BIAYA Pontianak - Temajok - Pontianak homestay sekitar Rp. 700.000 - Rp. 1.000.000.

Sama seperti OPSI pertama, kalau perginya beramai-ramai, akumulasi biayanya bisa ditekan dengan cara dibagi dengan jumlah peserta tur lainnya. Kemarin ketika saya dan KEy fellas tur, ada 19 orang peserta, dan dikenakan biaya Rp. 90.000/orang untuk wisata homestay. Murah kan? :)

Nah, selamat merencanakan liburan teman-teman. Sebagai bonus, dikasih lagi deh gambar pantai oleh-oleh liburan saya dan teman-teman KEy kemarin :)

Temajok Jelang Siang
Tali Gantungan buat ayunan tangan
Bebatuan
Motor Boat is ready
Hati yang tertunda? Hahaha
Ganggang Laut
Jernih
Afternoon View
Another Afternoon View
Sejuk
Dari Ketinggian
Wokeh dokeh. Last but not least, thank you soooo much to visit this blog :D


Wednesday 27 June 2012

advenTOURing Temajok Island

Saya sangat bersyukur masih bisa ikutan agenda KEy Visit Kalbar 2012 to Temajok Island bahkan sesudah menikah. Berbekal izin dari suami *dengan syarat ikut kegiatan ini harus bawa adik saya*, maka bisa-lah saya menikmati advenTOUR ini dengan tenang dan riang gembira. Hooray \^.^/

Masih Sabtu, 23 Juni 2012

12.00 pm
Setelah saya dan KEy fellas mengadakan Teaching and Socialization, kami kemudian break sholat dan makan siang. Dari pagi kami sudah dapat kabar bahwa kemungkinan besar, motor boat yang kami sewa baru bisa sandar ke seteher (dermaga kecil tempat kapal sandar) sekitar pukul 3 sore. 

3.00 pm
Motor boat sudah sandar, kami bersiap-siap. Pukul 3.30pm motor boat meninggalkan dermaga. Sayonara Sengkubang. Sampai jumpa esok sore.


4.00 - 5.00pm
Kami melewati Laut Cina Selatan untuk menuju Pulau Temajok. Sinar mataharinya, awww. Menyengat tapi membikin hangat. Akhirnya, kami pun tiba di tempat tujuan, Temajok Island.


5.00 - 6.00pm
Berhubung turun dari motor boat sudah pada basah, maka sebagian KEy members memilih untuk langsung menikmati air laut, mandi dan berenang di antara coral yang menempel di dasar laut. Sebagian lagi memilih foto-foto. Saya mandi sekaligus capturing teman-teman yang lagi mandi hihihi.

Selepas mandi, berbilas, kami shalat. Rencananya, selepas shalat kami akan tilawah bersama. Namun...  menjelang malam, ketika gelap mulai menjalar *halah*, kepanikan mulai terjadi karena ternyata pemilik rumah yang telah kami sewa belum muncul di pulau. Oh meen. Mana gelap, dingin pula. Syukurlah ada seorang bapak penghuni pantai yang hari itu ada di sana datang membantu mengurus kami agar bisa stay di tempat yang, yaah lumayan lah daripada tidur di pasir hehehe. 

8.30 - 10.00pm
Malam itu, diterangi dengan sebuah lampu emergency dan api unggun, kami membentuk lingkaran, sharing our best experience along joining KEy, delivering our feeling and impression about KEy. What a warm and nice moment we had :')

10.00pm - dawn
Ada yang memilih melanjutkan ngobrol, ada juga yang pilih tidur. Tidak ada yang memilih foto-foto, gelap soalnya hahaha. Tengah malam, hujan deraaaas. Alhamdulillaah, walaupun kedinginan, but sure we were blessed through the rain :)

Ahad, 24 Juni 2012

4.30am
Saya bangun, kemudian membangunkan Yunita, siswa saya ketika di MAN 2 yang sekarang sudah jadi member KEy untuk wudhu. Kami dan beberapa member lain yang sudah bangun kemudian shalat berjama'ah.

6.00 - 10.00am
Hunting foto, berjalan di tepi pantai, naik ke atas batu, panggang sosis, mengumpulkan kerang, melihat beberapa member makan kerang, minum air kelapa, sarapan semangkuk berlima, ah great togetherness.

Morning View
The frog stone
Saya dan Yunita
Mengenang kebahagiaan masa kecil ;p
Mengumpulkan kerang
Another Morning View
Goreng Sosis tanpa minyak =))
Juno sedang membelah kelapa
Enjoying the coconut together

Semangkuk berlima :')
Kerang hasil tangkapan. Saya ga berani makan hehe
Lanjut Hunting
Yunita lagi foto pake kamera hp
10.00-12.00pm
Kami siap-siap untuk 'mendaki' bukit. Rencananya, kami akan naik motor boat dari pantai pasir putih yang letaknya tak jauh dari Teluk Paku tempat kami stay. Kami pun menempuh perjalanan sekitar 30 menit. Ternyata pemirsah, berhubung air laut di pantai ini masih belum cukup pasang untuk motor boatnya menepi, maka kami dengan senang hati melanjutkan perjalanan ke pantai sebelah. Baiklah, itung-itung seru-seruan advenTOURing juga toh..

Oh iyaa, sebelum lanjutkan perjalanan, kami foto dulu beramai-ramai :)


12.30 - 14.300pm
Kami melewati sisi pantai lain yang ternyata saaaangat indah. Beriburibu sayang, berhubung segala macam kamera yang saya bawa *padahal cuman bawa 2 kamera :p* sudah kritis semua batrainya, maka gambarnya tak sempat saya abadikan. 

Akhirnya, setelah keringat mengucur, kaki pada pegel-pegel, dilanjutkanlah tantangan berikutnya: nyebur lagi ke laut untuk mencapai motor boat. Laut yang kami lewati sangat banyaaak terumbu karang *karang apa terumbu karang ya? itulah pokoknya* yang tajam-tajam. Entah berapa banyak kaki KEy members yang luka. Saya aja, nyebur pakai kaus kaki, pakai sandal karet, ga luka sih hehehe. Kaus kakinya yang robek karena tersangkut di karang yang tajam. 

View dari puncak Temajok
Bersiap menuju motor boat
Tas harus diangkat supaya tidak basah
Well done.

Dari datang sampai dengan pulang, advenTOURing ini penuh dengan cerita senang susah sedih bahagia riang gembira yang bercampur jadi satu. Somehow, kami sangat bersyukur agenda ini berjalan lancar. Semoga lewat kegiatan ini, KEy akan makin solid dan kompak :)

Tuesday 26 June 2012

Bukan Spammer tapi Masuk Spam, Gimana Nih?

Kalau kemarin Mbak NF kebingungan dengan label yang tiba-tiba hilang dari post body blognya, kali ini saya kebingungan dengan beberapa komentar yang bukan spammer, tapi dikategorikan sebagai spam oleh blogger.

Hal ini saya ketahui pertama kalinya dari Pak Zach yang kemarin komen di post saya.


Usut punya usut, ternyata komen Pak Zach masuk ke spam. Dan setelah saya lihat lagi di daftar Spam, ada beberapa komen lainnya (komen Mbak Popi, Mbak Diah, dan beberapa komen lain yang lupa saya skrinsut) yang juga ikutan dikategorikan sebagai spam, padahal bukan.

What's wrong ya? Saya sudah coba gugling, tapi belum nemu solusinya. Apa harus pasang captcha lagi? Aiih, ga mau ah :p

Kalau komentar spammer kan sangat kentara ya teman-teman bedanya dengan yang bukan spammer. Isi komentarnya biasanya jomplang dan sangat tidak nyambung dengan isi tulisan. Seperti yang ini nih misalnya:

Click to enlarge / Diklik aja biar keliatan tulisannya apa

Adakah yang tau mengapa non-spammer tapi masuk ke spam? Padahal saya ga ngapa-ngapain settingan comment loh. Sungguh membingungkan. Jangan sampe saya ngambek trus pindah ke wordpress nih ya *ngomong sama blogger developer ceritanya* ;p

Oh, dan 1 lagi. Kenapa tiap saya posting artikel baru, tidak muncul update di blog list teman-teman yang sudah follow *berdasarkan laporan Hadi* ya? Biasanya, postingan terbaru saya juga muncul di blog list saya berhubung saya memfollow blog sendiri. Tapi, sama seperti laporan Hadi, belakangan ini, tiap saya posting, kok ya gak muncul update dari blog saya. Ah, lieur deh ah.

Anybody can help me solve this? Thanks in advance loh :)

KEy Teaching and Socialization

Alhamdulillaah, finally KEy Visit Kalbar 2012 to Temajok Island has been succesfully done :D

Agenda ini bukan sekedar jalan-jalan ke pantai looh. Kami *saya dan KEy members* juga melakukan merangkai agenda ini dengan kegiatan Teaching and Socialization. 

Sabtu, 23 Juni 2012, pukul 05.00 pagi kami berkumpul di KEy basecamp. Dari situ, kami naik bis menuju Sengkubang, Kabupaten Mempawah untuk singgah ke rumah 'tetua' KEy, Bang Aan. Rencana semula, pukul 08.00 kami sudah ke Pulau Temajok dengan motor boat yang sudah kami sewa. Namun, berhubung pagi itu air laut belum pasang, the tide was not high enough ceritanya, jadi ga bisa deh langsung cuss ke sana.

Maka, agenda pun dirombak. Kegiatan Teaching and Socialization yang awalnya direncanakan untuk besok, dimajukan menjadi pagi itu. Kami pun berkumpul di cottage temannya Bang Aan. Suasana cottage-nya sangat nyaman, dengan pemandangan langsung menghadap ke laut.

[dhz captured this]
Sesudah kami ngaso sejenak, saling berkenalan *karena banyak member baru yang belum saya kenal*, dan foto-foto *teteup*, kami pun mengumpulkan anak-anak di sekitar situ untuk learn, fun, and play. And woww. Mereka sangat bersemangat sekali saat diberitaukan bahwa saya dan teman-teman akan mengajarkan Bahasa Inggris, plus akan dikasih hadiah. Hadiahnya tuh yang bikin mereka makin semangat. Yah, namanya juga anak-anak ya :D

KEy Teaching and Socialization

Yang menarik dari sesi mengajar ini adalah di bagian menyemangati anak-anak tersebut. Kami mendapat informasi dari salah seorang anak-anak tersebut bahwa mereka merupakan twibi dan twiboys. Chibi chibi chibiiii, hag hag hag hag =)) Yak, dan kalimat tersebutlah yang menjadi selingan penyemangat di sela-sela pengajaran angka, huruf, dan warna untuk para anak yang aslinya sudah pinter-pinter ini.

Aaaaand, the funniest moment of the teaching session was this! Sila saksikan video ini:


Saya sungguh takjub. Oh meeen, sedemikian ngefansnya kah mereka sama Cherrybelle sampai hafal lagu bahkan hafal koreografinya? Maasya Allah.

Well done. Dengan hati yang riang gembira, kami pun mengajak anak-anak ini untuk lanjut ke sesi berikutnya, yaitu menjawab pertanyaan dari yang sudah dipelajari bersama sebelumnya. Semua anak mendapatkan hadiah, dan wajah mereka sangat sumringah menerima hadiah tersebut :)

[dhz captured this]
Edisi ke pantai saya simpan dulu ya. Mau sortir foto dulu untuk diattach hehehe. See you then :)

Monday 25 June 2012

Tidak berjilbab bukan berarti...


"Dia padahal udah pake kerudung loh. Tapi masih aja suka ngomongin orang"

"Berjilbab kok kelakuannya begitu"

Betapa tingginya ekspektasi orang-orang untuk para perempuan muslimah, perempuan berjilbab. Sehingga, ketika seorang perempuan muslimah berbuat salah, langsung muncullah kalimat seperti itu.

Padahal...

Tidak berjilbab bukan berarti boleh ngomongin orang. Karena, larangan ghibah tak hanya berlaku utk perempuan berjilbab, namun juga untuk semua umat Islam yang percaya akhirat: Perempuan berjilbab, belum berjilbab, bahkan lelaki dilarang untuk ghibah.


Tidak berjilbab bukan berarti boleh berbohong. Karena, anjuran berucap jujur ditujukan untuk kita semua.


Tidak berjilbab bukan berarti boleh berzina. Karena, larangan mendekati zina ditujukan untuk semua umat Islam yang menjadikan AlQur'an sbg pedoman hidup.

(Al Qur'an surah an-Nuur: 2-3, AlIsra': 32, al-Furqaan: 68-69, al-Mumtahanah: 12)

Tidak berjilbab bukan berarti boleh mencuri atau korupsi. Ah, apalagi yang 1 ini kan..

Lihat Al Qur'an surah Al Maidah: 38-39

Tidak berjilbab bukan berarti boleh berkata kasar. Saya yakin semua orang tak suka diumpat, dimarahi dan dicaci maki.

Lihat AlQur'an Surah Thaha: 44

Tapi yang pasti, tidak berjilbab SUDAH PASTI TIDAK BOLEH dalam syari'at Islam :D Semua umat Islam yang percaya penuh bahwasanya dunia ini hanya sementara tentu sudah pada tau dong ya bahwasanya perintah berjilbab turun langsung dari Rabb yang Maha Sempurna, Allah Azza wa Jalla.


QS. Al-A’raf: 26, “Hai anak Adam, sesungguhnya Kami telah menurunkan kepadamu pakaian untuk menutup auratmu dan pakaian indah untuk indah untuk perhiasan. Dan pakaian taqwa itulah yang paling baik. Yang demikian itu adalah sebagian dari tanda-tanda kekuasaan Allah, mudah-mudahan mereka selalu ingat.”

QS. Al-Ahzab: 59, “Wahai Nabi, katakanlah kepada istri-istri, anak-anak perempuan dan istri-istri orang Mukmin, ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka.’ Yang demikian itu supaya mereka mudah dikenali, oleh sebab itu mereka tidak diganggu. Dan Allah adalah Maha pengampun lagi Maha Penyayang.”

QS. An-Nuur: 31, “Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau Saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak- budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah, Hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.”

Lebih spesifik pada ayat pertama surat An-Nuur (QS. 24: 1) yang mendahului ayat-ayat lain, Allah SWT sudah mengingatkan, “(Ini adalah) satu surat yang kami turunkan dan kami wajibkan (menjalankan hukum-hukum yang ada di dalamnya), dan kami turunkan di dalamnya ayat ayat yang jelas, agar kamu selalu mengingatinya.” Hal ini berarti hukum-hukum yang berada di surat itu adalah wajib.

Begitulah.. Ini bukan pembelaan atas kelakuan para perempuan berjilbab yang masih melanggar aturan syari'at maupun aturan sosial masyarakat setempat. This is merely a friendly reminder, bahwa bilamana melihat seorang perempuan berjilbab bertingkah tak layak, agar menghindari menghubung-hubungkan antara jilbabnya dengan tingkah lakunya.

Dua perkara tersebut bukanlah perkara paralel walaupun idealnya semua muslimah *dan juga muslim* memiliki karakter paripurna sebagaimana yang diteladankan Baginda Rasul. Namun ingatlah, perintah berjilbab sama wajibnya dengan perintah shalat, shaum Ramadhan, dan perintah Allah lainnya. Maka, saat perintah tersebut dilaksanakan ataupun dilanggar, tetap ada konsekuensi yang akan diterima oleh pelaksananya :)

Alhaq mirobbika fala taqunanna minal mumtariin. Wallahualam bishowwab.

Saturday 23 June 2012

Temajok with KEy

Postingan ini saya ketik pada hari Jum'at dan dijadwalkan terbit pada Sabtu pagi.

Alhamdulillaah, hari ini dan besok saya, adik saya, dan KEy fellas kembali mengadakan KEy On Tour ke Pulau Temajok :D

Captured by: Desi, one of KEy Member
Sekitar 2 tahun lalu, tepatnya 25 April saya dan KEy members lainnya pernah berkunjung ke sana. Maka, ini adalah kedua kalinya saya ke Temajok. Melihat pemandangan di foto itu, duh, menyesal rasanya tidak menambah keindahan pemandangan pantai dengan menjadikan saya sebagai modelnya, *padahal lebih bagus kalau ga ada model*. Pada mau bilang gitu kan dalam hati? Sama dong wkwkwk ;p

Sebetulnya, saya bukanlah KEy member yang aktif dengan kegiatan KEy. 'Kasusnya' sama seperti saya di Radio Volare, saya non aktif menjadi member disebabkan kepindahan saya ke Kabupaten Sekadau. Namun, thing I really love and appreciate from being the KEy member is: bilamana ada kegiatan semacam ini, saya masih diperhitungkan untuk diajak ikut serta :') 

Awal mulanya, 'tetua' KEy, bang Septian Adinegara yang akrab disapa bang Aan kirim SMS, ngajakin saya buat ikutan. Saya yang jatuh cinta dengan Temajok dan memang sedang pengen ke pantai langsung nanya, kapankah rencana tersebut akan dilaksanakan. Dan VOILA! Ternyata tanggal 23-24 Juni. What a coincidence! Pas sekali, tanggal 18 Juni saya memang berencana ke Pontianak tanpa tau bahwa KEy akan adakan KEy On Tour ini.

Duh, daritadi ngomongin KEy, apa itu KEy? KEy stands for Khatulistiwa English Community. Untuk lebih jelasnya, ngacir ke blognya aja ya. Ntar lain waktu akan saya tuliskan how proud I am being one of the members :)

Saat teman-teman membaca tulisan ini, saya, adik saya, dan KEy members lainnya mungkin sedang menikmati indahnya pemandangan Pulau Temajok. Artinya, saya baru bisa silaturahim ke blog teman-teman besok lusa, Insya Allah ^^v

2 tahun lalu ;p

Baeklah ya. Sampai jumpa di post berikutnya dengan beberapa foto petualangan saya dan KEy members yang akan terpampang dengan indah di halaman blog ini :p

Friday 22 June 2012

Siaran lagi :)

Finally, after being so long time didn't broadcast, hari ini saya mengudara lagi di Radio Volare 103.4 FM Pontianak :D

Captured by: Kak Honeylizious
Alhamdulillah kemarin pukul 3 subuh, saya sampai di kamar tercinta. Dari Sekadau berangkat sekitar pukul 9 malam, dan melewati 'jalan mulus' yang belum juga benar-benar mulus. 

Sebelum tiba di Pontianak, saya sudah menghubungi penyiar yang biasanya siaran di hari Jum'at untuk program CAKRAWALA. CAKRAWALA adalah singkatan dari baCAKan RAgam WAwasan dan  *putarkan* LAgu ^^v. Khusus hari Jum'at, Ibu Program Director sepakat untuk menambahkan kata Islami di belakang nama program, mengingat hari Jum'at adalah hari raya umat Islam :)

Dulu, sebelum saya pindah ke Kabupaten Sekadau, saya-lah yang memandu acara ini dari pukul 10.00 sampai dengan 14.00. Setelah saya pindah, program ini dibawakan oleh Neng Riedha. Nah, atas kebaikan hati Ibu Dewi Utami selaku Program Director, walaupun saya berada berkilometer jauhnya dari Kota Pontianak sehingga tak lagi bisa dikasi jadwal siaran, namun bilamana saya pulang ke Pontianak dan sempat untuk siaran, saya dibolehkan untuk menggantikan Riedha di program ini. Baik beuudz yes Ibu Temi ^^

Maka, hari ini bersiaran lagi deh saya. Hooraay \^.^/

Sejak kapan memangnya saya jadi penyiar? Oh, itu sudah pernah saya tuliskan di postingan Saya dan Volare. Sila dibaca kalau berkenan :D

Well, tentang siaran hari ini, as always, nice and fun. Saya bacakan beberapa info seputar dunia Islam *yang sebagian saya ambil dari blog wordpress saya hehehehe*, dan juga segmen Khazanah Muslimah yang bekerja sama dengan Salimah Kota Pontianak. Topik bahasan hari ini sungguh mengena di hati, yaitu Bahaya Ghibah. Intisari pembahasannya bisa dibaca di sini.

Selain program CAKRAWALA Islami, program lain yang saya rindukan adalah English Teletalk. Sayangnya, saat beberapa kali ke Pontianak, saya selalu saja tak sempat on air untuk program ini :( Saking kangennya saya memandu English Teletalk, saya sampai menyimak rekaman siaran saya 2 tahun yang lalu :p Kalau teman-teman mau dengar, bisa mampir ke second primary blog saya :)

Woookeh. I really loovvee being a broadcaster. So much love. I've come to the phase of an affection to a job till I even feel OK if only I'm not paid for accomplishing it. Sounds silly, but yeah that's what I am feeling *winkwink*

Btw, tingkiyu sooo much untuk Kak Honeylizious yang bersedia motoin saya ^^v

Thursday 21 June 2012

Tinggal Sukanya saja..

Tulisan ini adalah sambungan dari tulisan kemaren.



Baeklah. Sesuai janji saya, duka-duka yang telah saya tuliskan kemarin, akan saya konversi menjadi suka, ditambah dengan suka-suka lainnya :D

  • Belum banyak tempat yang bisa saya jadikan opsi untuk refreshing dan jalan-jalan di kala penat seharian di rumah. 
Alhamdulillaah saya dikaruniai suami yang cukup kreatif membunuh rasa bosan. Dimanjakan suami setiap hari sudah sangat membantu meruntuhkan tembok kebosanan *halah ;p
  • Living cost yang relatif mahal. 
Poin ini malah membuat saya dan suami semakin merasakan melimpahnya rezeki dari Allah Rabbi Izzati. Walaupun suami saya bukanlah pengusaha besar, dan saya juga bukan wanita karir yang sebulannya punya penghasilan banyak, Alhamdulillah setiap hari selalu saja ada rezeki tak terduga. Benarlah janji Allah dalam AlQur'an surah An Nur ayat 32 :)
  • Diperlukan waktu sekitar 7 jam untuk mencapai Kota Pontianak, dengan kondisi jalan yang 'amat sangat mulus'. 
Tidak semua orang sanggup melewati 'indahnya' jalanan sepanjang Sekadau-Sanggau. Beberapa orang keluarga dan kerabat nyaris selalu mengeluh teler tiap kali menempuh perjalanan Pontianak - Sekadau. Saya dan suami telah teruji dan terbukti sanggup berkalikali bolak balik Sekadau - Pontianak - Sekadau dalam setahun belakangan. Itu artinya, Allah karuniakan fisik yang kuat untuk saya :D
  • Menu kulinernya belum komplit. 
Akibat tak ada yang jual menu-menu tersebut di atas, saya jadi terpaksa mencari tau resepnya, dan dengan nekat bereksperimen membuat sendiri. And the taste was not bad  *winkwink*. Sampai disarankan buka lapak kuliner segala. Sayanya aja yang ga betah hahaha.
  • Berdebu teramat sangat. 
Debu-debu dan jejeran truck tersebut menghasilkan sebuah tindakan berupa: "Malas keluar rumah" sehingga saya menjadi agak sedikit lebih putih alami tanpa cream pemutih Syahrini. Xixixi. Yaah, paling tidak lebih putih daripada suami saya deh :p
  • Agak ribut. Ini karena setiap hari selalu ada bunyi nyaring house music pengiring senam aerobic dari pintu ruko tetangga.
Bagian yang 1 ini cukup meresahkan telinga saya karena saya tidak terbiasa dengan house music. Anyway, paling tidak ada 1 yang bisa membuat saya bersyukur: Bahwa saya masih diberikan pendengaran oleh Allah.
  • Susah mencari pulsa untuk 2 nomor operator yang saya pakai sejak di Pontianak: Axis dan XL.
Urusan pulsa-pulsaan adalah salah 1 faktor yang membuat saya amat sangat bersyukur punya bapak yang oke dokeh dan pengertian seperti bapak saya hehehe. Ah, ngerti sendiri laah kamsudnya yes ;p



Kesukaan lainnya dari berdomisili di Kabupaten Sekadau adalah:
  1. Tinggal berdua dengan suami. Yang paling utama, tidak LDR dan bisa bertemu sepanjang waktu *kecuali ketika salah satu dari kami sedang ada agenda dakwah di luar Sekadau*.
  2. Bebas macet 24 jam.
  3. Angka kriminal rendah. Yaah, at least, tidak sekejam kriminal di ibu kota yang nyaris setiap hari adaaaa aja beritanya.
  4. Kemana-mana cepat dan dekat, karena Sekadau kan kecil hahaha.
  5. Kanan kiri depan belakang terdiri dari: Kanan: Travel SAF *travel langganan tiap mau ke Pontianak*. Kiri: RM Ivan yang menyediakan makanan Lamongan *jadi kalo sedang blank mau makan apa, tinggal pesan ke sebelah*. Depan: Hotel dan Swalayan Mitra Pelangi. Sangat membantu jika adik saya menginap di sini, ga perlu pinjemin motor buat dia jajan hehe. Belakang: Jalan tembus menuju Pasar Sekadau.
  6. Dan berbagai kesukaan lain yang bisa bikin postingan ini jadi lebih panjang kalo saya tuliskan semua :p

Nah teman-teman, dari cerita suka-suka *ya suka-suka, bukan lagi suka-duka :D* ini, kita sepakat ya harus bertindak bagaimana? Karena, as this pink pic stated:


Begitulah. Di manapun dan bagaimanapun, kita-lah yang pilih, mau seperti apa kita menyikapi hidup yang telah Allah anugerahkan pada kita :)

Wednesday 20 June 2012

Suka Duka tinggal di Sekadau


Halaman Depan. 

Saya tidak ingat tanggal berapa saya resmi pindah ke Kabupaten Sekadau. Yang saya ingat, saya pindah ke kota kecil nan berdebu ini sekitar 2 pekan setelah resmi menjadi istri. Hal lain yang saya ingat dari perpindahan tersebut adalah kemellowan saya yang teramat sangat hingga saya bisa menangis lagi bilamana harus mengingat dan membaca kembali tulisan tentang Air Mata Bapak :')

Banyak kisah dan cerita yang terangkai setelah saya tinggal di kota kelahiran kakeknya suami saya ini. Sebagian pernah saya tuliskan di blog ini, dan lebih banyak yang berlalu begitu saja, tapi terpatri dalam memori. Hampir setahun setengah saya berdomisili di Kabupaten Sekadau, ada banyak suka duka yang saya rasakan. Dimulai dari dukanya aja deh ya.

Danbo di area Kantor Bupati Sekadau

Sekadau adalah Kabupaten yang masih terbilang baru, walau saya tak tau kapan tepatnya Sekadau 'memisahkan diri' dari Kabupaten Sanggau. Apa duka dari tinggal di Kabupaten baru? 

  • DUKANYA:
  1. Belum banyak tempat yang bisa saya jadikan opsi untuk refreshing dan jalan-jalan di kala penat seharian di rumah. Ada 2 tempat outdor yang bisa dipilih: Taman Kota *yang entah oleh siapa di foursquare diberi nama Taman Segitiga Bermuda karena bentuknya memang segitiga*, serta Gunam Indah Sekadau. Anyway, 2 tempat tersebut lebih sering ditongkrongi anak-anak gaoel.
  2. Living cost yang relatif mahal. Di Pontianak *kota tempat saya lahir dan dibesarkan*, harga seporsi ati ampela itu Rp. 2000. Di sini bisa sampai Rp. 8000. 
  3. Diperlukan waktu sekitar 7 jam untuk mencapai Kota Pontianak, dengan kondisi jalan yang 'amat sangat mulus'. Mengapa saya harus membahas waktu dan kondisi jalan menuju Pontianak? Ya, tentu saja karena berbagai macam acara lebih sering diadakan di ibu kota daripada di Kabupaten toh.
  4. Menu kulinernya belum komplit. Belum ada Chai Kue panas, Es Pisang Ijo, Roti Cane, pizza, dan beberapa kuliner lain yang bisa dijadikan pilihan untuk istri yang agak sedikit hobi makan seperti saya hehehehe ^^v
  5. Berdebu teramat sangat. Mungkin ini lebih karena saya tinggal di tepi jalan dengan halaman tanah kuning yang di nyaris setiap waktu dipenuhi oleh antrean truck-truck haus solar.
  6. Agak berisik. Ini jelas karena di salah satu pintu ruko tetangga saya setiap harinya *ya, setiap hari* mengadakan senam aerobik dengan house music yang nyaring, yang terus terang sangat mengganggu ketentraman saya dan suami di sore hari.
  7. Susah mencari pulsa untuk beberapa nomor operator yang saya pakai sejak di Pontianak, sebut saja pulsa Axis dan XL. Agak aneh ya. Sinyalnya nyampai dimari, tapi yang jualan pulsa gak ada hahaha. Mungkin karena jarang yang pakai sih..

Voila! Itu dia beberapa duka yang berhasil saya himpun selama tinggal di Sekadau sejak akhir Februari 2011 sampai dengan Juni 2012. Insya Allah besok, duka-duka tersebut akan saya konversi menjadi suka, ditambah dengan suka-suka lainnya. Stay tune :D


Bagaimana dengan teman-teman? Bertahun-tahun tinggal di kota yang sekarang, adakah duka yang terasa? Boleh cerita sama saya loh di kolom komen ^^

Tuesday 19 June 2012

PLN, kenapa oh kenapa..



Beberapa hari belakangan, seringkali saya membaca twit, status facebook, status bbm, maupun tret di plurk tentang 'pengumuman' bahwasanya Kota Pontianak lagi musim pemadaman listrik yang cukup lama oleh PLN. Mati lampu pagi, nyalanya sore. Atau matinya sore, larut malam baru menyala. Memang sih, ada sebuah peribahasa China yang berbunyi:

"It's better to light a candle than to curse the darkness"

Hanya saja kalau seeepanjang waktu dengan durasi yang cukup lama listriknya gak nyala-nyala, yah barangkali bolehlah dimaklumi jika pada akhirnya salah seorang teman saya yang merupakan Reporter di Pontianak Post sejak Juni 2003 dan Redaktur di Pontianak Post sejak Mei 2009 *Kang Asep Haryono mesti kenal nih sama orangnya hehehe*, membuat twit dengan bunyi sebagai berikut:

*baca dari twit paling bawah*

Jika ϑî sunia perbankan kt bs memilih selain, BNI, BRI,Mandiri, dan Batara, mengapa ϑî pelayanan kelistrikan kita tak bs memilih selain PLN?
Jika menggunakan kereta api kita tak L̅ªğȋ̊ memerlukan layanan amburadul PT KAI, mengapa ϑî layanan listrik kita psdrah ϑî PLN?
Jk menyeberangi lautan tak L̅ªğȋ̊ butuh pelayanan buruk dari PT Pelni, mengapa kita tak bisa mengelak dr pelayanan buruk kelistrikan dr PLN?
Jika kirim2an barang tak lagi hanya bisa memilih PT Pos Indonesia, mengapa untuk listrik kita hanya bisa pasrah ϑî PLN?
Jika dunia pertelekomunikasian tak L̅ªğȋ̊ harus bergantung dengan PT Telkom, mengapa sampai sekarang masih ketergantungan listrik dgn PLN?
Jika radio saja tak cukup hanya dengan mendengarkan RRI, mengapa pelayanan listrik masih bisa cukup hanya dengan PLN?
Jika tayangan televisi tidak L̅ªğȋ̊ monoton dengan hanya menyaksikan TVRI, mengapa tidak dengan pelayanan listrik, mengapa harus PLN?
Jika transportasi penerbangan saja tidak harus bergantung dengan Garuda, mengapa listrik masih harus bergantung dengan PLN?
Saatnya jangan L̅ªğȋ̊ bergantung pada PLN. Jika air minum saja bisa tanpa harus bergantung kξ PDAM, mengapa tidak dengan listrik?
Puji syukur kehadirat اَللّهُ SWT, semoga PLN diampuni dan amal2 kebaikannya diterima اَللّهُ SWT dan diberikan tempat Ɣğ layak ϑî sisi-Nya


Tuh, langsung saya copy paste dari halaman twitternya bang Ote hehehe. Kalo ga muncul di monitor laptop/layar handphonenya, teman-teman bisa langsung baca via twitternya bang Ote: @ote_marote.

Mengapa oh mengapa. Kenapa oh tanya kenapa..

Somehow, whatever the reason(s) is (are), marilah kita doakan semoga pelayanan Perusahaan Listrik Negara ini mulai hari ini juga, bisa meningkat jadi jauh lebih baik, tak lagi sering mengadakan pemadaman maupun penyalaan bergilir, sehingga kelak di kemudian hari, kita semua bisa dengan lapang dada light a candle than curse the darkness :)