Tears must have advantages.
Itu adalah kalimat terakhir di postingan saya ketika saya menangis dengan nyaman. Bukan karena saya barusan saja menangis maka saya menuliskan kalimat itu, tapi karena memang air mata adalah representasi sederhana dari perasaan para wanita, baik wanita yang mengaku tegar maupun wanita yang benarbenar tegar. Yeah, woman...
Tears, words from the unspoken heart.
Dan benar saja, menangis memang bisa membuat tubuh menjadi lebih santai. How come?
Berita lengkapnya bisa di baca di sini.
"..dan bahawasanya DIA lah yang menjadikan orang tertawa dan menangis." (An-Najm : 43)
Saya memang tak tau menangis jenis apa yang bisa membuat tubuh menjadi lebih santai. Tapi saya yakin, dengan alasan apapun kita menangis, perasaan dan hawa tubuh setelah menangis akan menjadi jauh lebih nyaman. Bahkan, sebuah tangisan penuh keinsafan memiliki kemampuan untuk memadamkan api Neraka.
Rasulullah saw bersabda : "Tidaklah mata seseorang menitiskan air mata kecuali Allah akan mengharamkan tubuhnya dari api neraka. Dan apabila air matanya mengalir ke pipi maka wajahnya tidak akan terkotori oleh debukehinaan, apabila seorang daripada suatu kaum menangis, maka kaum itu akan di rahmati. Tidaklah ada sesuatupun yang tak mempunyai kadar dan balasan kecuali air mata. Sesungguhnya air mata dapat memadamkan lautan api neraka."
Airmata keinsafan. Airmata pertaubatan. Airmata benar-benar memiliki kekuatan komunikasi yang canggih.
Peristiwa tangisan, sebagian pernah saya abadikan di sini, sini, dan sini. Oh iya, dan juga tangisan untuk Palestina. Serta yang paling baru, sebuah fakta bahwa hujan cukup sering mengiringi airmata.
Rileks betul sekali setelah menangis. Bersyukurlah jika temanteman masih bisa menangis dengan tulus.
"..dan bahawasanya DIA lah yang menjadikan orang tertawa dan menangis." (An-Najm : 43)
Sewaktu kecil aku nangis kalo minta jajan :))
ReplyDeletetsaaah hihihi... itu tangisan anak2 yes, rileks banget pastinya :))
ReplyDelete